Renungan dari Lukas 8:1-3

Dalam Lukas 8:1-3, kita melihat bagaimana Yesus melayani dengan sepenuh hati, berkeliling dari kota ke kota untuk mewartakan Kerajaan Allah. Ia tidak sendiri, tetapi ditemani oleh para murid dan perempuan-perempuan yang setia, yang telah disembuhkan dari roh-roh jahat dan penyakit. Mereka, seperti Maria Magdalena dan Yohana, memberi segalanya untuk melayani Yesus, baik dari waktu, tenaga, maupun harta.

Renungan kali ini, mengajarkan kita bahwa dalam menghadapi kesulitan, seperti perempuan-perempuan yang pernah terluka dan menderita, kita dipanggil untuk bangkit dan melayani Tuhan dengan apa yang kita miliki. Tidak peduli bagaimana latar belakang kita, Tuhan memanggil kita untuk tetap percaya dan berharap pada-Nya, serta melayani sesama dengan apa pun yang kita punya.

Ketika kita setia kepada Tuhan dalam kesulitan, sama seperti para perempuan dalam Injil yang tetap setia kepada Yesus, kita mengandalkan kekuatan dari-Nya dan mempersembahkan hidup kita untuk melayani. Keyakinan dan pengharapan pada Tuhan memberikan kita keberanian untuk terus maju, mengetahui bahwa setiap upaya kita untuk melayani-Nya berharga di mata Tuhan.

Tetaplah percaya, Tuhan memelihara setiap niat baik dan usaha yang kita lakukan dalam pelayanan kepada-Nya.

Semoga Tuhan yang penuh kasih, memberikan rahmat dan penyertaan-Nya, agar kita tetap teguh dalam iman, penuh harapan, dan senantiasa setia melayani-Nya dengan kasih. Dalam nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Amin.