Renungan dari Lukas 17:1-6

Dalam hidup ini, tak terhindarkan bahwa kita akan bertemu dengan kesulitan, bahkan rasa putus asa. Yesus, dalam Lukas 17:1-6, mengingatkan kita bahwa meskipun kita mungkin merasa lemah dan kecil di tengah badai hidup, iman kita, walaupun hanya sebesar biji sesawi, memiliki kekuatan yang luar biasa. Ketika murid-murid meminta Tuhan menambahkan iman mereka, Yesus tidak menuntut mereka menjadi kuat dengan segera, tetapi menunjukkan bahwa kekuatan iman kecil yang sejati dapat melakukan hal yang luar biasa.

Ketika kita menghadapi saat-saat "tidak baik-baik saja", ingatlah bahwa Tuhan tidak menuntut kita untuk selalu tampak kuat. Dia hanya meminta kita untuk percaya, sekecil apapun itu, kepada-Nya yang besar. Dalam kelemahan kita, Tuhan bekerja dengan kuasa-Nya. Seperti biji sesawi yang kecil namun mampu bertumbuh besar, begitu juga iman kita – meski tampak kecil di tengah kesulitan, mampu memindahkan gunung.

Jadi, tidak apa-apa untuk merasa tidak baik-baik saja. Namun, tetaplah percaya bahwa dengan sedikit iman dan harapan yang kita bawa kepada-Nya, Tuhan akan memampukan kita melewati badai hidup ini.

Tetaplah berpegang pada iman, sebab Tuhan setia menyertai dan memberi harapan.

Semoga Tuhan yang Mahakuasa, yang penuh kasih dan pengharapan, menyertai kita semua di setiap langkah perjalanan hidup kita. Dalam kesulitan, semoga Ia menjadi kekuatan; dalam kelemahan, semoga Ia menjadi penghiburan. 

Demi nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Amin.