Inspirasi Iman – Lukas 21:1–4Tema: “Persembahan Kecil, Hati yang Besar”

Inspirasi Iman – Lukas 21:1–4

Tema: “Persembahan Kecil, Hati yang Besar”

Saudara-saudari terkasih, kisah janda miskin dalam Bacaan Injil hari ini, mengingatkan kita bahwa Tuhan tidak pernah menilai hidup kita dari besarnya apa yang kita punya, tetapi dari ketulusan hati dalam memberi. 

Di tengah tekanan hidup, ketidakpastian ekonomi, dan kesibukan zaman modern, kita sering merasa diri “tidak cukup”—tidak cukup kuat, tidak cukup berhasil, tidak cukup mampu. 

Namun Tuhan melihat jauh melampaui ukuran dunia. Ia melihat hati yang tetap berharap kepada-Nya meskipun dalam kekurangan. 

Janda itu memberikan yang sedikit, tetapi itulah seluruh hidupnya. 

Di dunia yang menuntut kita selalu “lebih”, Tuhan justru meminta kita membawa apa adanya diri kita, dengan percaya, berharap, dan tetap setia.

Ketika kita menghadapi kesulitan yang melelahkan, ingatlah bahwa Tuhan menghargai setiap langkah kecil yang lahir dari iman. 

Mungkin kita hanya mampu berdoa sebentar, mungkin kita hanya bisa bertahan satu hari lagi, mungkin kita memberi dari kekurangan kita, namun di mata Tuhan, itulah persembahan yang paling berharga. 

Jadikan kisah ini pengingat bahwa harapan tidak lahir dari kelimpahan, tetapi dari hati yang terus percaya. “Serahkanlah hidupmu kepada Tuhan dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak; (TB Mzm 37:5)

Kiranya Tuhan menumbuhkan dalam diri kita keberanian untuk memberi dengan tulus dan tetap berharap di tengah setiap tantangan.

Tuhan memberkati setiap persembahan kecil yang kita berikan: keikhlasan, tenaga, waktu, dan iman; agar semuanya menjadi kekuatan baru untuk melangkah. 

Dalam nama Bapa, Putera dan Roh Kudus, Amin.

Berkah Dalem.