Inspirasi Iman – 22 Desember 2025Injil: Lukas 1:46–54. (Magnificat – Nyanyian Maria)

Inspirasi Iman – 22 Desember 2025

Injil: Lukas 1:46–54

(Magnificat – Nyanyian Maria)

Nyanyian Maria hari ini adalah kesaksian iman yang lahir dari perjumpaan dengan Allah yang hidup. Maria memuliakan Tuhan bukan karena hidupnya menjadi mudah, melainkan karena ia menyadari bahwa Allah berkarya nyata di dalam dirinya dan di tengah sejarah umat. Magnificat mengajak kita mengenali kehadiran Tuhan yang mengangkat yang kecil, memulihkan yang lemah, dan mengingat janji-Nya setia dari generasi ke generasi. Dalam kehidupan sehari-hari, iman sering dimulai dari pengakuan sederhana: melihat kembali bagaimana Tuhan telah menyertai langkah-langkah kita—bahkan saat kita belum sepenuhnya mengerti rencana-Nya.

Dalam terang baptisan, Magnificat menjadi nyanyian awal perjalanan iman kita. Baptisan bukan sekadar peristiwa masa lalu, melainkan titik awal hidup baru: saat kita dipanggil untuk membiarkan Allah berkarya melalui hidup kita. Seperti Maria yang berkata “ya” dan membiarkan Allah bertindak, kita pun dipanggil untuk hidup sebagai saksi—membawa pengharapan, keadilan, dan kasih di mana pun kita berada. Setiap pilihan untuk hidup jujur, peduli, dan setia adalah cara kita “memuliakan Tuhan” hari ini—sebuah ungkapan iman yang terus diperbarui sejak saat kita dibaptis.

Ayat Inspirasi Injil:

> “Jiwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bersukacita karena Allah, Juruselamatku.” (Lukas 1:46–47)

Semoga Allah yang memanggil kita melalui baptisan memberkati langkah awal dan pembaruan iman kita, meneguhkan hati kita untuk peka akan kehadiran-Nya setiap hari, dan menjadikan hidup kita nyanyian syukur yang memuliakan nama-Nya.

✝️ Dalam nama Bapa, dan Putera, dan Roh Kudus. Amin.