Inspirasi: "Kerinduan Doa dan Ekaristi" (Markus 2:18-22)

Inspirasi Singkat: "Kerinduan Doa dan Ekaristi" Berdasarkan Markus 2:18-22

Yesus menjawab pertanyaan tentang puasa dengan mengatakan bahwa selama mempelai ada bersama mereka, para murid tidak perlu berpuasa. Tetapi akan tiba waktunya, ketika mempelai diambil, barulah mereka berpuasa. Pernyataan ini menggambarkan kerinduan mendalam untuk kehadiran Tuhan yang nyata di tengah-tengah kita.

Doa dan Ekaristi adalah jawaban atas kerinduan ini. Dalam doa, kita berbicara dengan Tuhan, mengungkapkan harapan, ketakutan, dan cinta kita. Melalui Ekaristi, kita menerima kehadiran Kristus yang sejati, mempersatukan hidup kita dengan-Nya. Saat kita menghadapi kesulitan, doa dan Ekaristi menjadi sumber kekuatan yang menghidupkan iman dan memberikan harapan baru.

Seperti kain yang baru tak bisa dipasangkan pada kain lama, atau anggur baru tak bisa disimpan dalam kantong kulit tua, Yesus mengundang kita untuk memperbarui hati kita. Datanglah dengan iman yang segar, penuh kerinduan kepada-Nya, dan biarkan doa serta Ekaristi membentuk hidup baru dalam Tuhan.

"Anggur baru harus disimpan dalam kantong kulit yang baru." (Markus 2:22)
Hari ini, biarkan kerinduanmu kepada Tuhan mengarahkanmu pada doa yang mendalam dan persekutuan dengan Kristus dalam Ekaristi. Di tengah kesulitan, percayalah bahwa Dia adalah mempelai yang selalu menyertaimu, memberikan kasih dan kekuatan-Nya tanpa batas.

Semoga berkat dan damai sejahtera, dari Allah Bapa kita, selalu menyertai kita. Dalam nama Bapa, Putra dan Roh Kudus, Amin.

Berkah Dalem


Komentar