Inspirasi Iman: Yohanes 19:25-27.Tema: Bunda Kedukaan.

Inspirasi Iman: Yohanes 19:25-27.
Tema: Bunda Kedukaan

Hari ini adalah Peringatan Wajib Santa Perawan Maria Maria berduka cita, disini kita melihat Maria berdiri di bawah salib, menyaksikan Puteranya menderita hingga wafat. Ia dikenal sebagai Bunda Kedukaan, namun dalam kesedihan yang terdalam, Maria tetap berdiri teguh dalam iman. 

Gambaran ini mengajarkan bahwa meskipun kita menghadapi penderitaan dan kehilangan, iman dan pengharapan kepada Tuhanlah yang menolong kita tetap berdiri, meski hati kita diliputi luka.

Refleksi yang kita bisa renungkan: dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang harus menghadapi “salib” masing-masing—entah berupa kegagalan, sakit, tekanan pekerjaan, atau relasi yang hancur. 

Seperti Maria, kita diajak untuk tidak lari dari kenyataan, melainkan menghadapinya dengan keyakinan bahwa Tuhan selalu menyertai. Dari kedukaan lahirlah kekuatan, dan dari luka yang kita pikul, Tuhan dapat menghadirkan pengharapan baru.

Kiranya sabda ini meneguhkan: “Inilah ibumu!” (Yoh. 19:27). 

Semoga Tuhan meneguhkan iman kita di tengah kedukaan, memenuhi hati kita dengan pengharapan, dan menjadikan hidup kita saluran kasih yang menguatkan sesama. 

Dalam nama Bapa, Putera, dan Roh Kudus, Amin. Berkah Dalem.


Komentar